Rajagawang.id – Patrick Kluivert hadir langsung di Stadion Manahan, Solo, untuk menyaksikan laga antara Dewa United melawan Persis Solo. Kehadiran pelatih Timnas Indonesia itu menjadi sorotan, terutama karena ia tengah memantau pemain potensial untuk laga kualifikasi mendatang. Namun, meski mendapat perhatian langsung, Egy Maulana Vikri menyatakan dirinya masih ingin fokus sepenuhnya membantu klub.
Masuk Radar Timnas, Tapi Sempat Terhalang Cedera
Nama Egy sebelumnya sudah masuk dalam radar Patrick Kluivert sejak Maret 2025. Saat itu, pelatih asal Belanda tersebut memanggil Egy untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam laga persahabatan melawan Australia dan Bahrain. Sayangnya, Egy mengalami cedera dan harus menepi dari skuad Garuda, sehingga batal bermain.
Kondisi Membaik Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia
Setelah pulih dari cedera, Egy menunjukkan progres positif dalam performanya. Usai pertandingan kontra Persis Solo pada Sabtu (17/5/2025), Egy menyatakan bahwa kondisi fisiknya sudah kembali prima.

“Kondisi sangat bagus,” ujar Egy kepada awak media.
Dengan kondisi tersebut, Egy diprediksi bakal masuk dalam skuad Timnas Indonesia untuk dua laga terakhir di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia akan menghadapi China pada 5 Juni dan Jepang pada 10 Juni 2025.
Dipantau Langsung oleh Patrick Kluivert
Dalam laga kontra Persis Solo, Egy menunjukkan performa solid di hadapan langsung Patrick Kluivert. Meski dipantau pelatih Timnas, Egy tetap merendah dan belum ingin berkomentar soal kemungkinan masuk skuad.
“Belum tahu ya intinya, karena nama-namanya belum ada,” ujar mantan pemain Lechia Gdańsk itu.
Fokus Bantu Dewa United Raih Posisi Runner-Up
Egy kini tengah berjuang bersama Dewa United yang masih memiliki peluang untuk finis sebagai runner-up Liga 1 2024/2025. Ia menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan musim sebaik mungkin.
“Saya tetap fokus terhadap Dewa United,” tegasnya.
“Saya fokus pada diri sendiri untuk memberikan yang terbaik.”
“Apalagi kami punya sisa satu pertandingan yang sangat penting,” tutup Egy.