Sepak Bola

PSSI Tegaskan Pembayaran Kompensasi Shin Tae-yong Sudah Dilakukan

PSSI Tegaskan Pembayaran Kompensasi Shin Tae-yong Sudah Dilakukan

Rajagawang.id – Penegasan dari Pihak PSSI Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, menegaskan bahwa pihaknya telah membayar biaya kompensasi kepada mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang diberhentikan dari jabatannya. Hal ini disampaikan Arya saat menjawab pertanyaan dari seorang netizen di media sosial Instagram dengan nama akun @idn.hazel terkait pembayaran kompensasi tersebut.

Jawaban Arya Sinulingga di Media Sosial Netizen tersebut menanyakan, “Pak saya cuma mau tanya, kompensasi Shin Tae-yong sudah dibayar belum?” melalui kolom komentar Instagram Arya (@arya.m.sinulingga) pada Senin (3/2/2025). Arya kemudian menjawab, “Sudah dibayar sesuai kontrak,” menunjukkan bahwa PSSI telah memenuhi kewajiban finansialnya.

Biaya PHK yang Fantastis Sebelumnya, Arya sempat mengungkapkan bahwa PSSI harus merogoh kocek yang dalam untuk menanggung biaya pemutusan hubungan kerja (PHK) Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan tersebut. “Dari sisi finansial, puluhan miliar yang harus kami bayar. Artinya itu pun kami tanggung. Tidak mungkin kan diperjualbelikan hal-hal itu,” ujar Arya pada 7 Januari 2025. Ia menambahkan bahwa tidak ada pihak lain yang mau menanggung biaya tersebut, sehingga harus mengambil risiko finansial yang besar.

PSSI Tegaskan Pembayaran Kompensasi Shin Tae-yong Sudah Dilakukan.

Dampak pada Anggaran PSSI Ketua PSSI, Erick Thohir, dalam wawancaranya dengan Metro TV pada 9 Januari 2025, mengungkapkan bahwa terpaksa menggunakan anggaran yang awalnya dialokasikan untuk membeli gedung sebagai uang muka, demi membayar kompensasi kepada Shin Tae-yong. “Uangnya tadinya mau pakai buat down payment membeli gedung. Begini, kalau bangsa lagi mimpi, ya memang mahal yang harus kita berikan,” jelas Erick.

Dukungan Pemerintah dan Prestasi Sepak Bola Meskipun menghadapi tantangan finansial, Erick Thohir menyatakan bahwa sepak bola Indonesia dalam kondisi baik berkat dukungan pemerintah. “Toh hari ini sepak bola Indonesia baik-baik, dari pemerintah support, artinya kepercayaan dan satu di antaranya adalah prestasi,” pungkas Erick.

Dengan langkah ini, PSSI berharap dapat terus membangun prestasi sepak bola Indonesia meskipun harus menghadapi konsekuensi finansial yang berat.

Exit mobile version